Pesatnya perkembangan teknologi informasi telah melahirkan era Industri 4.0 yang ditandai dengan otomatisasi yang menitikberatkan peran sentral data dalam kegiatan produksi dan jasa. Tidak hanya memunculkan model komunikasi baru ber-platform digital, revolusi teknologi internet juga telah menawarkan cara mengelola administrasi pemerintahan dengan lebih efisien.
Salah satunya adalah popularitas cloud, teknologi penyimpanan data secara online yang mudah, murah, aman, dan menawarkan akses yang fleksibel. Karena kelebihannya itu, cloud menjadi andalan para pengembang aplikasi digital, termasuk software Absensi Online untuk mengelola kehadiran pegawai.
Smart ASN merupakan generasi ke 3 (tiga) dari semula bernama GPS Face Capture pada Tahun 2019 dan WFH Online Report pada tahun 2020 (Masuk dalam 12 Karya Inovasi terbaik di Kementerian Agama Tahun 2020). Selanjutnya berganti nama menjadi Presensi Online hingga awal tahun 2022. Smart ASN yang merupakan penyempurnaan dari generasi satu dan dua ini dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan manajemen ASN berbasis digital dalam rangka akselerasi kebijakan Pemerintah.
Presensi Online yang merupakan bagian utama dari Smart ASN memanfaatkan teknologi GPS yang ada pada Android/ Smartphone untuk memudahkan pegawai dalam memvalidasi kehadirannya. Penerapan Aplikasi ini dinilai sangat efektif dan efisien, meningkatkan keakuratan dan keakuntabelan serta kedisiplinan kinerja para pegawai.
Mengingat semua pegawai pada umumnya telah memiliki Smartphone maka sudah menjadi keharusan diterapkannya Absensi secara online. Data akan tersimpan secara realtime di server Aplikasi sehingga memudahkan dalam mengontrol kehadiran pegawai. Pegawai di dalam melakukan absensi tidak bisa dilakukan di mana saja, harus di lokasi yang telah ditentukan yaitu tempat kerjanya/ dilingkungan Kantornya masing-masing.
Keunggulan Aplikasi Smart ASN:
Kebijakan Privasi dalam Penggunaan Smart ASN:
Hubungi Kami: Tim Pengembang Aplikasi Smart ASN, atau [email protected], atau Telp/ WA: +6282379113333
Kembali ke Beranda